LAPORAN PELAKSANAAN
PEMANTAPAN KEMAMPUAN MENGAJAR
(PKM)
Disusun untuk memenuhi salah satu
persyaratan ketuntasan belajar mata kuliah Pemantapan Kemampuan Mengajar (PDGK 4209)
PROGRAM S1 PGSD
Disusun Oleh :
SWARNA TIRTA ABADI
NIM. 825323839
Kelompok Belajar Curug
UPBJJ-UT 22/Serang
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2016
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM)
Pada hari ini Senin Tanggl 4 Bulan April Tahun
2016 telah diperiksa dan disahkan Laporan Pemantapan Kemampuan Mengar yang
dilaksakan di SD Negeri Dangdang II pada tanggal 15 Maret s/d 22 Maret 2016.
Mahasiswa
SWARNA TIRTA ABADI
NIM.
825323839
Mengetahui,
Ketua
Pokjar Curug Pembimbing
H. ABDULAH HS, S.Pd (
ECEP SUMARNA, S.Pd.MM )
NIP.195511061975121002
NIP. 196102181982041002
Kepala UPBJJ Serang
......................................
NIP.
...................................
LEMBAR
IDENTITAS DAN PENGESAHAN
LAPORAN
REFLEKSI
PEMANTAPAN
KEMAMPUAN MENGAJAR ( PKM )
Nama
Mahasiswa : SWARNA TIRTA ABADI
N I M : 825323839
Program
Studi : S-1 PGSD
Tangerang, 4 April 2016
Menyetujui
Pembimbing
Mahasiswa
ECEP SUMARNA,S.Pd.MM SWARNA TIRTA ABADI
NIP.
196102181982041002 NIM.
825323839
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang
telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
Laporan Pemantapan Kemampuan Mengajar
(PKM ) tanpa ada hambatan yang berarti. Shalawat serta salam somoga
tercurahkan kepada Rasullah SAW, keluarga, sahabat, kerabatnya serta
pengikutnya.
Laporan Pemantapan Kemampuan Mengajar
ini dibuat berdasarkan hasil praktek mahasiswa tanggal 15 Februari sampai 22
Februari 2016 di SD Negeri Dangdang II Kecamatan Cisauk Kabupaten Tangerang.
Ucapan terimakasih yang sedalamnya penulis haturkan kepada :
1. Allah SWT
2. Ibunda dan istri tercinta yang senantiasa
memberikan doa dan dukungan
3. Bapak H. Abdulah HS, S.Pd selaku ketua kelompok
belajar curug
4. Bapak Ecep Sumarna, S.Pd.MM selaku pembimbing mata
kuliah Pemantapan Kemampuan Mengajar ( PKM).
5. Segenap Pengelola
UT UPBJJ-Serang.
6. Para Tutor dan Rekan-rekan mahasiswa Pokjar Curug
yang telah membantu memberikan informasi dan masukan yang dibutuhkan oleh
penulis.
7. Bapak Antajaya, S.Pd.I selaku Kepala Sekolah SD
Negeri Dangdang II
8. Bapak Arif Budiman, S.Pd.SD yang telah memberikan
bimbingan selama penulis melaksanakan PKM.
Penulis menyadari bahwa dalam proses
penyusunan laporan ini masih banyak kekurangan. kiranya saran dan kritikan yang
bersifat membangun sangatlah penulis harapkan. Semoga laporan ini bermanfaat
bagi pengembangan pendidikan, khususnya dalam pengembangan dan pemanfaatan
profesional guru. Akhir kata penulis ucapakan terima kasih.
Tangerang,
4 April 2016
Penulis
SWARNA
TIRTA ABADI
NIM.
825323839
DAFTAR
ISI
LEMBAR
PENGESAHAN ................................................................................... i
LEMBAR
IDENTITAS ......................................................................................... ii
KATA
PENGANTAR ........................................................................................... iii
DAFTAR ISI ........................................................................................................... iv
BAB
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Pembuatan Lamporan .......................................................... 1
B. Tujuan
Penulisan Laporan ............................................................................ 2
C.
Tempat dan
Waktu Pelaksanaan PKM ......................................................... 2
BAB II.
MANFAAT MENGIKUTI PRAKTEK PKM
A.
Manfaat
Mengikuti Praktek PKM ................................................................ 3
B.
Manfaat
Melakukan Refleksi Diri ................................................................. 3
C.
Gambaran Umum
Isi Laporan ....................................................................... 4
BAB III.
ULASAN PROSES PRAKTIK PKM
A. Praktik Mengajarkan Mata Pelajaran Eksak .................................................. 5
B. Praktik Mengajarkan Mata Pelajaran Non Eksak .......................................... 6
C.
Temuan-temuan
dalam pembelajaran ............................................................ 7
BAB IV.
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ................................................................................................... 17
B.
Saran ............................................................................................................. 18
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 19
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1.
Lembar
Observasi
2.
RPP yang
dipraktekkan di sekolah dan di kelas tutorial
3.
RPP Praktik
4.
Lembar
Refleksi Mengajar di sekolah
5.
Jurnal
pembimbingan
6.
Lembar
Rekomendasi Kepala Sekolah
7.
Lembar
Rekomendasi Supervisor 2
8. Kelengkapan Berkas
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Pembuatan Laporan
Program pengajaran adalah
suatu rencana pelaksanaan proses belajar mengajar yang didasarkan atas
pertimbangan tujuan yang ingin dicapai, bahan, metode, alat, alokasi waktu dan
evaluasi agar siswa menguasai proses belajar dan hasil belajar yang optimal. Peningkatan
kualifikasi pendidikan guru diharapkan mampu meningkatkan kemampuan profesional
mengajar.
Guru dalam hal ini sangat
penting dilakukan mengingat profesi mengajar merupakan pekerjaan yang tidak
mudah dilakukan. Dalam mengajar terkandung kemampuan menganalisis kebutuhan
siswa, mengambil keputusan yang harus dilakukan, merancang pembelajaran yang
efektif dan efisien mengaktifkan siswa melalui motivasi, mengevaluasi hasil
belajar, merefisi pembelajaran agar lebih efektif. Mengajar merupakan kegiatan
managerial yang harus dilakukan secara profesional. Sebab yang siswa terima
dalam pembelajaran dapat mempengaruhi perkembangan dan perilaku mereka dalam
kehidupan selanjutnya.
Kemampuan mendidik, mengajar, membimbing, melatih,
menilai dan mengevaluasi peserta didik adalah kompetensi dasar yang harus
dimiliki guru. Mengajar merupakan suatu keahlian professional seseorang yang
harus dibentuk melalui sebuah proses yang terencana dengan baik dan sistematis,
yang dilandasi oleh pengetahuan, keterampilan dan sikap yang mantap.
Peningkatan kemampuan
mengajar merupakan suatu proses pembentukan ketrampilan yang dilandasi oleh
pengetahuan, ketrampilan, dan sikap yang mantap yang diharapkan telah terbentuk
menempuh berbagai mata kuliah. proses pembentukan ketrampilan lebih-lebih
ketrampilan mengajar haruslah dilakukan secara bertahap dan sistematis,
sehingga penguasaan ketrampilan dapat dipantau secara bertahap dan sistematis
pula.
Melalui mata kuliah Pemantapan Kemampuan Mengajar
(PKM) , guru yang menjadi mahasiswa S1 PGSD dibekali dengan kemampuan mengelola
pembelajaran secara efektif. Kompetensi yang diharapkan pada mata kuliah ini
agar mahasiswa mampu meningkatkan profesionalismenya sebagai seorang pengajar
dan pendidik.
Seorang guru harus bisa mengevaluasi pembelajaran
yang telah dilakukannya untuk melihat dan memperbaiki kelemahan dalam
pembelajaran yang disampaikan kepada
peserta didik. Untuk itulah kegiatan refleksi sangat diperlukan.
Refleksi adalah kegiatan berfikir dan berdialog
dengan diri sendiri tentang perilaku mengajar yang telah, sedang, dan yang
telah dilakukannya. Dengan melakukan refleksi kesalahan dalam proses
pembelajaran akan cepat dianalisis dan diperbaiki sehingga hasil belajar siswa
meningkat.
B.
Tujuan
Penulisan Laporan
Laporan ini disusun
bertujuan untuk :
1.
Syarat yang harus ditempuh dalam menyelesaikan Mata Kuliah Pemantapan
Kemampuan Mengajar.
2.
Untuk memperbaiki kesalahan teoritis melalui temuan praktik langsung.
3.
Untuk meningkatkan kualitas Mahasiswa dalam merencanakan dan melaksanakan
pembelajaran secara efektif dan efisien.
4.
Untuk meningkatkan kualitas Mahasiswa dalam keguruan sebagai pendidik yang
mempunyai pengetahuan dan ketrampilan yang tinggi.
C.
Tempat dan Waktu Pelaksanaan PKM
Kegiatan PKM dilaksanakan di SD Negeri Dangdang II Kecamatan Cisauk Kabupaten
Tangerang Provinsi Banten mulai tanggal 15 maret sampai 22 maret 2016.
BAB II
MANFAAT DAN GAMBARAN PEMBUATAN LAPORAN
A.
Manfaat Mengikuti Praktek PKM
Mengajar merupakan kegiatan manajerial yang harus
dilakukan secara profesional. Untuk mencapai kompetensi tersebut, mahasiswa
dilatih dan dibekali melalui praktek PKM sehingga mahasiswa memiliki kebiasaan
dan kemampuan menyelenggarakan program pembelajaran mulai dari mempersiapkan,
merancang, melaksanakan, mengevaluasi, dan memperbaiki pembelajaran di sekolah
berdasarkan keilmuan bidang studi dan kependidikan keguruan yang dapat
dipertanggungjawabkan.
Dari kegiatan praktek PKM yang dilakukan mahasiswa
dapat memetik manfaat, sebagai berikut :
1.
Memiliki
penganlaman dalam menerapkan berbagai pengetahuan dan pengalaman yang telah
diperoleh melalui praktek tindak mengajar;
2.
Mempunyai
kemampuan untuk menilai kekuatan dan kelemah diri sendiri dalam merancang dan
melaksanakan pembelajaran;
3.
Memiliki
kemampuan untuk menganalisa karakteristik dan kebutuhan belajar siswa;
4.
Memiliki
kemapuan untuk menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran dengan memeperhatikan
karakteristik kebutuhan siswa
5.
Terbiasa
dalam melaksanakan pembelajaran yang efektif dengan mengacu pada rencana
pelaksanaan pembelajaran;
6.
Terbiasa
mengambil keputusan dan melakukan perbaikan pembelajaran derdasarkan
kaidah-kaidah keilmuan yang dapat dipertanggungjawabkan kebenaranya.
B.
Manfaat Melakukan Refleksi Diri
Manfaat yang dapat diambil dari melakukan refleksi
pembelajaran yang dilakukan seorang guru adalah sebagai berikut :
a.
Memberikan
kesempatan kepada seorang guru untuk melihat kelebihan dan kelemahan dalam
proses mengajarkan materi kepada peserta didik, apa yang sudah baik dan apa
yang perlu diperbaiki;
b.
Memberikan
masukan kepada diri sendiri untuk meningkatkan kualitas mengajar yang dimiliki
agar lebih baik serta memperbaiki kelemahan yang ada:
c.
Membantu guru
memahami, menguasai dan mencapai kemampuan yang secara psikologis lebih baik,
sebagai dasar kualitas dalam proses belajar mengajar.
C.
Gambaran Umum Isi Laporan
Dalam laporan Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM)
ini secara umum membahas tentang proses pembuatan rencanan pelaksanaan
pembelajaran mulai dari penulisan , revisi jika ada kesalahan kemudian
mempraktekannya setelah itu dilihat hasilnya dengan adanya lembar refleksi.
Dari lembar refleksi ini dapat diketahui apa saja kelebihan dan kekurangan yang
dimiliki mahasiswa dalam melakukan proses pengajaran dalam kelas. Apabila
mahasiswa telah mengatahui kekurangan dan kelebihannya, diharapkan pada proses
pengajaran yang akan datang menjadi lebih baik dan mengalami peningkatan dari
semua aspek. Secara umum dalam kegiatan belajar mengajar dapat menciptakan sebuah korelasi antara profesionalisme
kompetensi guru dan kualitas anak didik.
BAB III
ULASAN PROSES PRAKTEK PKM
A.
Praktek Mengajarkan Mata Pelajaran Eksak
(Matematika)
Pada hari Selasa tanggal 16 Februari 2016, pukul
07.30-08.40, dilakukan kegiatan praktek mengajar Matematika di kelas 5 yang diamati oleh Bapak Arif
Budiman, S.Pd.SD sebagai supervisor 2 mata kuliah PKM.
Pada kegiatan pembukaan , disampaikan tujuan
pembelajaran yaitu siswa mengetahui sifat-sifat bangun datar dan bangun ruang.
Selanjutnya, siswa diberikan motivasi belajar agar siap mengikuti pembelajaran
dengan cara guru meminta siswa untuk mencari benda di sekitar kelas yang
berbentuk bangun datar.
Dalam kegiatan inti pembelajaran, guru menjelaskan
kembali sedikit tentang sifat-sifat bangun datar. Setelah itu guru membagi
siswa ke dalam 5 kelompok, kemudian setiap kelompok diberi tabel gambar bangun
datar dan diminta menuliskan nama beserta sifa-sifatnya. Setelah semua selesai
setiap perwakilan kelompok diminta menyampaikan hasilnya di depan kelas.
Diakhir pelajaran, para siswa diminta untuk
mengisi evaluasi formatif yang ada di Lembar Kerja Siswa. Pelajaran tentang Sifat-sifat
Bangun Datar diakhiri dengan pemberian
tugas untuk membuat macam-macam bangun datar menggunakan kertas karton sebagai
pekerjaan rumah.
Selama proses pembelajaran, sebagian besar siswa
menyimak dan memperhatikan penjelasan guru dengan alat peraga gambar bangun
datar, tetapi ada juga beberapa siswa yang bercakap-cakap dengan sesama
temannya. Hal ini disebabkan mungkin dari sebagian kecil siswa tersebut
merupakan tipe siswa yang kurang tertarik dengan pembelajaran model
visual/gambar.
B.
Praktik Mengajarkan Mata Pelajaran Non Eksak (Bahsa
Indonesia)
Pada hari Jumat tanggal 19 Februari 2015, pukul
07.30-08.40, dilakukan praktek mengajar Bahasa Indonesia di kelas 5 yang
diamati oleh Bapak Arif Budiman, S.Pd.sd sebagai Supervisor 2 mata kuliah PKM.
Kegiatan awal disampaikan terlebih dahulu tujuan pembelajaran
yaitu siswa dapat memerankan tokoh drama dengan lafal dan intonasi yang tepat. Selanjutnya
siswa diberikan motivasi belajar agar siap mengikuti pembelajaran. Dengan
meminta membaca naskah drama pendek.
Dalam kegiatan inti , guru meminta siswa untuk membaca
naskah drama pendek. Setelah selesai, guru mengajukan pertanyaan pertanyaan yang
berkaitan dengan isi drama tersebut. Misalnya “ Firman, siapa saja tokoh dalam
drama tersebut? Firman pun mampu menjawab pertanyaan karena Firman memperhatikan apa yang disampaikan guru. Guru
meminta siswa membuat kelompok kecil dan memptaktikkan kembali drama yang
dibacakan didepan kelas.
Diakhir pelajaran, para siswa diminta untuk
berlatih memerankan drama “Bawang Merah dan Bawang Putih” bersama kelompoknya.
Sebagai tugas rumah dan mempraktikannya didepan kelas pada pertemuan
selanjutnya.
Selama proses pembelajara siswa sangat antusias
mengikuti pembelajaran, karena kebanyakan siswa menyukai dialog sambil bermain
peran sehingga membuat siswa tidak mudah bosan. Tetapi masih ada saja sedikit
kegaduhan terutama ketika beberapa siswa mempraktikkan drama di depan kelas.
Dalam menggunakan metode demonstrasi, metode
pembelajaran ini mengajak peserta didik untuk mempraktikkan apa yang sudah
dipelajari sebelumnya. Dengan metode deminstrasi dapat melatih keberanian dan
rasa percaya diri siswa. Siswa juga langsung mempraktikkan apa yang sudah
dipelajari dan diketahuinya sehingga materi yang disampaikan lebih melekat
dalam ingatan siswa
C.
Temuan-Temuan Dalam Pembelajaran
1. Pertemuan
1 (Pendidikan Kewarganegaraan)
1.
Kelemahan selama proses pembelajaran adalah :
Kelemahan saya adalah masih ada siswa yang kurang
memperhatikan dan mengikuti kegiatan belajar.
2. Penyebab
kelemahan karena :
Masih kurangnya komunikasi dengan
siswa sehingga siswa merasa kurang diperhatikan.
3. Kelebihan
selama proses pembelajaran adalah :
Saya senang dengan pekerjaan saya,
dan itu menjadi penyemangat dalam
melaksanakan pembelajaran.
4. Penyebab
kelebihan saya karena:
Adanya diskusi kelompok dengan laporan dari masing-masing kelompok sehingga
siswa di tuntun untuk mendiskusikannya.
5. Hal-hal unik
yang terjadi selama proses pembelajaran adalah :
Pada waktu diskusi terjadi sanggah pendapat, hal ini sangat baik untuk
siswa supaya mereka bisa percaya diri.
6.
Rencana proses pembelajaran berikutnya :
Saya
akan belajar dari segala kekurangan sehingga pembelajaran yang saya lakukan
menjadi lebih baik lagi.
2.
Pertemuan 2 (Ilmu Pengetahuan Sosial)
a.
Kelemahan selama proses pembelajaran adalah :
Media
pembelajaran yang kurang dikuasai sehingga dalam proses pembelajaran kurang
sesuai rencana pembelajaran
b.
Penyebab kelemahan karena :
Kurangnya
persiapan untuk menyiapkan media
pembelajaran.
c.
Kelebihan selama proses pembelajaran adalah :
Dalam penyampaian meteri sangat jelas dan siswa
dapat mangerti apa yang dijelaskan sihingga dalam evaluasi siswa dapat
mengerjakan dengan mudah
d.
Penyebab kelebihan saya karena :
Saya
mempelajari materi yang akan diberikan kepada siswa dan membawa alat peraga
agar siswa dapat dengan mudah memahami dan menerima materi dengan baik
e.
Hal – hal unik yang terjadi selama proses
pembelajaran adalah :
Mereka
hanya kelihatan lebih bersemangat dalam belajar dan menayakan tugas buat di
rumah ketika saya lupa memberikan tugas rumah.
f.
Rencana proses pembelajaran berikutnya adalah :
Berusaha
untuk mempersiapkan metode pembelajaran
dengan lebih baik.
3.
Pertemuan 3 (Bahasa Indonesia)
a.
Kelemahan selama proses pembelajaran adalah :
Belum
bisa mengkondisikan kelas dengan baik.
b.
Kelemahan tersebut terjadi karena :
Kurangnya
membaca karakter siswa dengan baik dan terlalu fokus dengan materi sehingga
siswa tidak terkondisikan terhadap materi.
c.
Kelebihan selama proses pembelajaran adalah :
Siswa
mampu menyelesaikan evaluasi dengan baik dan cepat.
d.
Penyebab kelebihan karena :
Saya
selalu memberikan materi yang jelas agar siswa dapat menyelesaikan evaluasi.
e.
Hal – hal unik yang terjadi selama proses
pembelajaran adalah :
Siswa
meminta tugas rumah yang sesuai dengan materi yang tadi saya ajarkan dan mereka
sangat semangat dalam mengikuti pembelajaran.
f.
Rencana proses pembelajaran berikutnya adalah :
Berusaha melibatkan siswa
lebih aktif dalam pembelajaran Bahasa Indonesia terutama dengan
demonstrasi-demonstrasi seperti pembacaan puisi, dialog dan sebagainya sesuai
materi yang sedang diajarkan.
4.
Pertemuan 4 (Matematika)
a.
Kelemahan selama proses pembelajaran adalah :
Dalam penilaian belajar siswa.
b.
Kelemahan tersebut terjadi karena :
Kurangnya saya dalam menguasai materi serta banyaknya siswa yang tidak
seimbang dengan waktu yang disediakan.
c. Kelebihan
selama proses pembelajaran adalah :
Kelebihan saya tersebut saya dapat menyampaikan isi materi dengan baik
sehingga dapat membangkitkan motivasi siswa untuk belajar dengan antusias dan
bersemangat.
d.
Penyebab kelebihan saya karena :
Kelebihan saya terjadi karena sebelum merancang dan mengajar saya sudah
memahami dan menguasai materi sehingga dapat mudah untuk menyampaikan kepada
siswa.
e.
Hal-hal unik yang terjadi selama proses
pembelajaran adalah :
Siswa sangat percaya diri ketika mengerjakan soal evaluasi, meskipun
jawaban mereka belum benar
f.
Rencana proses pembelajaran berikutnya :
Dalam pembelajaran berikutnya saya harus memperbaiki kekurangan dalam hal
penilaian, agar penilaian belajar yang saya lakukan dapat selesai dengan
tuntas.
5.
Pertemuan 5 (IlmuPengetahuan Alam)
a.
Kelemahan selama proses pembelajaran adalah :
Masih banyak siswa yang tidak dapat memahami apa yang disampaikan oleh guru
pada materi tersebut.
b.
Penyebab kelemahan karena :
Dalam penyampaian materi masih terlalu abstrak.
c.
Kelebihan selama proses pembelajaran adalah :
Saya senang dengan pekerjaan saya,
dan itu menjadi penyemangat dalam
melaksanakan pembelajaran.
d.
Penyebab kelebihan saya karena :
Saya menggunakan metode yang efektif
dan efisien, dan saya selalu mencoba menjelaskan materi dengan sejelas
mungkin agar siswa mudah untuk memahaminya.
e. Hal-hal
unik yang terjadi selama proses pembelajaran adalah :
Siswa masih ingin mengetahui materi yang belum saya sampaikan, sehingga
sampai jam pelajaran berakhir masih ada saja siswa yang mengajukan pertanyaan.
f. Rencana
saya berikutnya adalah :
Terus memperbaiki setiap kesalahan-kesalahan yang saya perbuat dalam proses
pembelajaran. Dan mengontrol langkah – langkah pembelajaran yang telah saya
lakukan.
6.
Pertemuan 6 (Ilmu Pengetahuan Sosial)
a.
Kelemahan yang saya temukan selama proses
pembelajaran adalah :
Saya merasa kurang dalam hal penataan kegiatan.
b.
Kelemahan tersebut terjadi karena :
Kurang menguasai materi dalam hal penataan kegiatan.
c.
Kelebihan yang saya temukan selama proses
pembelajaran adalah :
Kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan dan
siswa berantusias interaktif untuk
menjawab pertanyaan –pertanyaan yang saya berikan sehingga pada saat mereka
mendengarkan penjelasan tentang materi yang saya sampaikan dapat diterima
dengan mudah .
d.
Penyebab kelebihan saya karena :
Merencanakan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran dengan benar serta saya harus
menguasai dulu materi yang saya ajarkan
serta mengajak siswa yang kurang antusias dengan memberikan motivasi.
e.
Hal-hal unik yang terjadi selama proses
pembelajaran adalah :
Semua siswa aktif dalam
pembelajaran, dan mereka dapat menjawab setiap pertanyaan yang diajukan.
f. Rencana
proses pembelajaran berikutnya :
Saya akan lebih mendalami materi dalam hal penataan kegiatan agar
menghasilkan suasana pembelajaran yang sistematis sehingga kegiatan
pembelajaran yang saya lakukan dapat selesai dengan tuntas.
7.
Pertemuan 7 (Matematika)
a.
Kelemahan selama proses pembelajaran adalah :
Ketersedian
waktu yang terbatas
b.
Kelemahan tersebut terjadi karena :
Saya
belum bisa mengorganisasi kelas dalam mengatur waktu agar lebih aktif.
c.
Kelebihan selama proses pembelajaran adalah :
Saya
senang dengan pekerjaan saya, dan itu menjadi penyemangat dalam melaksanakan
pembelajaran.
d.
Penyebab kelebihan saya karena :
Saya
menggunakan metode pembelajaran yang tepat dan saya selalu mencoba menjelaskan
pembelajaran sejelas mungkin dan mengontrol belajar mereka secara merata.
e.
Hal-hal unik yang terjadi selama proses
pembelajaran adalah :
Siswa
lebih semangat mengerjakan soal yang saya berikan karena saya telah memberikan
penjelasan yang mudah dipahami mereka.
f. Rencana
proses pembelajaran berikutnya :
Saya
lebih bisa mengatur waktu dengan keterbatasan yang tersedia, dan menyusun
perencanaan pembelajaran yang disesuaikan agar lebih efesien.
8.
Pertemuan 8 (Bahasa Indonesia)
a.
Kelemahan saya selama proses pembelajaran
adalah :
Metode
pembelajaran yang kurang bervariasi sehingga siswa menjadi cepat jenuh.
b.
Kelemahan tersebut terjadi karena :
Belum
memahami cara memilih metode yang tepat
yang sesuai dengan materi dan karakter siswa.
c.
Kelebihan yang saya temukan selama proses
pembelajaran adalah :
Sebagian siswa dapat mencapai tujuan pembelajaran yang
diharapkan
d.
Kekuatan tersebut terjadi karena :
Saya
berusaha memberikan penjelasan yang mudah dipahami oleh siswa.
e.
Hal – hal unik yang terjadi selama proses
pembelajaran adalah :
Siswa
merasa bingung karena penjelasan terlalu panjang, tetapi setelah diberikan
penjelasan berulang barulah mereka dapat memahami.
f. Rencana
saya berikut adalah :
Saya
akan berusaha melibatkan siswa lebih
aktif dalam proses pembelajaran.
9.
PERTEMUAN 9 (Ilmu Pengetahuan Alam)
a.
Kelemahan selama proses pembelajaran adalah :
Saya sulit menyesuaikan materi dengan alat peraga
yang terbatas.
b.
Penyebab kelemahan karena :
Kurangnya
alat peraga yang disediakan oleh sekolah sehingga dalam proses belajar tidak
semua dapat disesuaikan dengan materi pembelajaran.
c.
Kelebihan selama proses pembelajaran adalah :
Dengan
keterbatasan alat peraga, saya dapat menjelaskan materi pelajaran dengan baik
sehingga mencapai tujuan yang diharapkan.
d.
Penyebab kelebihan saya karena :
Karena
saya sudah merancang kegiatan terlebih dahulu dengan baik , jadi bila mana
adanya keterbatasan alat peraga saya dapat menggantikan dengan penjelasan yang
mudah dimengerti siswa.
e.
Hal-hal unik yang terjadi selama proses
pembelajaran adalah :
Siswa
tetap antusias mengikuti pembelajaran dengan baik dan memperhatikan saya saat
menjelaskan materi.
f.
Rencana proses pembelajaran berikutnya adalah :
Saya
harus bisa memilih alat peraga yang mudah ditemui disekolah agar pembelajaran
dapat sesuai dengan materi yang disampaikan.
10.
Pertemuan 10 (Pendidikan Kewarganegaraan)
1.
Kelemahan yang saya temukan selama proses
pembelajaran adalah :
Saya
melihat dalam proses pembelajaran, tugas yang saya berikan terlalu monoton,
membuat jenuh sehingga siswa tidak termotivasi.
2.
Kelemahan tersebut terjadi karena :
Guru
kurang kreatif dalam memberikan tugas evaluasi.
3.
Kelebihan yang saya temukan selama proses
pembelajaran adalah :
Saya
menangkap bahwa siswa dapat mencapai tujuan pembelajaran yang saya harapkan
meskipun mereka kurang antusias.
4.
Penyebab kelebihan saya karena :
Karena
saya menggunakan metode pembelajaran yang tepat dan saya selalu mencoba
menjelaskan sejalas mungkin dan mengontrol belajar secara keseluruhan.
5.
Hal-hal unik yang terjadi selama proses
pembelajaran adalah :
Siswa
lebih antusias dalam melihat gambar daripada memahami isi dari evaluasi yang
diberikan oleh saya.
6.
Rencana proses pembelajaran berikutnya adalah :
Saya
akan memperbaiki kekurangan-kekurangan apa saja dalam mengajar sehingga akan
selalu ada perbaikan terutama dalam pengerjaan evaluasi-evaluasi yang saya
berikan.
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
A.
KESIMPULAN
- Secara umum Kelemahan Proses Pembelajarann yang saya lakukan adalah
Pada penataan alokasi
waktu pembelajaran yang kurang efesien, kurangnya penguasaan kelas, kurangnya kreatifitas guru untuk
mengembangkan pembelajaran.
- Secara umum penyebab Kelemahan Proses Pembelajaran adalah
Kurang waktu dalam penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran,
keterbatasan sarana dan prasarana serta kurangnya motivasi dan penguasaan
terhadap materi, penilaian belajar dan penataan kegiatan.
- Secara umum Kelebihan Proses Pembelajaran yang saya lakukan adalah
Pemilihan metode
pembelajaran yang dapat meningkatkan minat siswa untuk mengikuti pembelajaran,
pemilihan media pembelajaran yang sesuai dengan materi, menguasai materi
pembelajaran
- Secara umum Penyebab Kelebihan Proses Pembelajaran adalah
Karena saya selalu membaca
dan mempelajari terlebih dahulu pelajaran yang akan disampaikan kepada siswa
dengan media yang saya digunakan dapat membantu siswa lebih cepat memahami
materi pelajaran, serta pemilihan metode pembelajaran juga sangat mendukung
keberhasilan proses pembelajaran.
- Secara umum Perbaikan Pembelajaran yang telah dilakukan adalah
Berdasarkan pada kelemahan
dan kelebihan yang ditemukan saat melakukan pembelajaran maka berbagai langkah
perbaikan yang telah di tempuh adalah pemilihan dan strategi pembelajaran yang
mampu mengendalikan kelas dan penataan kegiatan yang efektif diantaranya adalah
pemilihan metode pembelajaran misalnya
metode diskusi,tanya jawab, demonstrasi, ceramah serta metode-metode yang
lainnya yang dipandang dapat menggugah keaktifan dan kreativitas siswa dalam
pembelajaran sehingga kelas menjadi hidup dan siswa aktif dalam kegiatan
pembelajaran.
B.
SARAN
1. Guru lebih memperhatikan kegiatan
pembelajaran agar pencapaian penguasaan materi pelajaran lebih baik lagi.
2. Penerapan metode yang digunakan
harus bervariasi, sehingga akan memotivasi siswa lebih aktif lagi dalam
pembelajaran di kelas dan mengurangi kejenuhan.
3. Guru lebih mengadakan pendekatan
kepada siswa, sehingga dapat memahami karakter siswa
4. Siswa yang kurang atau lamban dalam
belajar, harus banyak berlatih dan diberi bimbingan khusus sehingga dapat
mengejar kekurangannya.
DAFTAR PUSTAKA
TIM-FKIP. 2014 Pemantapan
Kemampuan Mengajar (PKM). Jakarta : Universitas Terbuka.
BNSP. 2014. Standar
Kompetensi dan Kemampuan Dasar SD. Jakarta : Diknas Departemen Pendidikan Nasional.2002. Standar Kompetensi Guru Kelas SD/MI.Jakarta :
Dir.P2TK – KPT, Ditjen DIKTI. Jakarta .FKIP – UT
Tim FKIP-UT.1987. Alat Penilaian
Kemampuan Guru ( APKG ).
TIM FKIP-UT. 2009. Pemantapan
Kemampuan Mengajar ( PKM ) Jakarta : Universitas Terbuka.
bang rpp,apkg, pkp,
BalasHapusnya di bab brapa ?
min ijin copas ya, sangat membantu
BalasHapusApkg dan RPP nya masuk mana y? Td kok cm refleksi saja
BalasHapusSngat mmbantu saya
BalasHapusHarrah's Casino - MapyRO
BalasHapusHarrah's Casino Reno is the first casino in the world to offer the chance 아산 출장샵 to 양주 출장안마 experience the most exhilarating 전주 출장샵 casino gaming action on the east 전라남도 출장마사지 coast. 영주 출장마사지